Etika Menggunakan Gadget
Ada beberapa
aktivitas yang sebaiknya kita hindari saat sedang menggunakan ponsel atau
gadget lain. Atau sebaliknya, jauhkan ponsel dari jangkauan ketika dalam
kondsisi tertentu. Apa saja itu?
Etika Menggunakan Gadget
1. Sedang Stress Atau Pikiran Kacau
Dalam kondisi ini sebaiknya hindari
ngetwit sesuatu atau posting di social media, maupun kirim SMS atau pesan teks
ke orang lain. Sebab hanya akan membuat pesanmu jadi kacau, emosional, dan
membuat pembacanya ikut terpancing emosi.
2. Sedang Berjalan Kaki
Sering jalan kaki sambil kirim SMS
atau Twitteran? Mungkin asik. Hanya waspada saja kalau ada mobil atau motor
mendadak menyerempetmu akibat kamu tidak sadar sudah berjalan di jalur yang
salah. Atau bisa jadi tiba-tiba kamu terjatuh dalam lubang, terbentur pohon
maupun tiang listrik.
3. Sedang di Antrian
Antre memang menyebalkan. Biasanya
orang akan berusaha asyik dengan gadgetnya untuk membunuh waktu. Hanya akan
lebih menyebalkan lagi kalau antrean jadi terhenti akibat kamu tidak maju ke
depan cuma karena keasyikan SMS-an.
4. Mengemudi
Kalau ini sudah tak perlu ditanya lagi
alasannya. Kecelakaan karena asyik dengan ponsel saat mengemudi sudah banyak
terjadi. Hindarilah memegang ponsel atau perangkat mobile lain selama
mengemudi, demi keselamatan Anda dan orang lain.
5. Terlibat Diskusi Serius
Sedang meeting atau diskusi dengan
atasan, orang tua, teman, guru, atau siapapun itu, tapi kamu justru lebih
serius menatap layar ponsel. Rasanya menyebalkan sekali. Coba lupakan sejenal
ponsel atau gadget canggihmu itu sejenak agar konsentrasimu tidak terbagi.
Dampak Yang Terjadi:
Positif
- Memudahkan mencari
berbagai informasi.
- Tidak ketinggalan
zaman dan tetap update.
- Mempermudah dalam
melakukan interaksi dengan orang lain.
- Mampu menambah
pengetahuan.
Negatif
- Dari segi kesehatan : peningkatan resiko
kanker dari penggunaan ponsel karena radiasi yang di berikan, penggunaan
ponsel lebih dari 30 menit bisa mengakibatkan ketulian (acoustik
neourema), dan penggunanaan cahaya atau pencerahan maksimal secara
berkala pada ponsel, komputer, tablet dan lain bisa mengakibatkan perih pada
mata dan lebih parahnya bisa menimbulkan rabun dekat.
- Dari segi budaya : lunturnya adat atau kebiasaan
yang berlaku di daerah tersebut karena kesibukan menggunakan gadget,
masuknya budaya barat secara perlahan tanpa adanya filtrasi dari mereka
yang mengikuti, hilangnya rasa nasionalisme dan lebih cinta pada produk
asing. Selain itu, perkembangan gadget ini berpengaruh kepada kebiasaan
anak yang lebih mementingkan gadget disbanding belajar. Bayangkan saja
saat ini setiap bangun tidur pasti yang dilihat adalah gadget, mau makan,
mau tidur dan segala aktifitas lainnya tidak terlepas dari yang namaya
gadget.
- Dari segi sosial : cenderung autis atau asyik
dengan gadgetnya sendiri sehingga tidak memperhatikan hal-hal yang ada
disekitarnya misalnya ada orang yang mengajak mengobrol tetapi karena
asyik dengan gadgetnya sampai tidak memperhatikan orang yang sedang bicara
tersebut. Lalu remaja cenderung tidak bisa mengkontrol diri sendiri akibat
sosialisasi yang terjadi secara tidak langgsung, lebih banyak konflik yang
terjadi dan tidak ada upaya untuk menyelesaikan masalah, cenderung cepat
bosan ketika ada orang yang menasehati, banyak mengeluh ketika banyak
masalah, egois yang tidak tekendali, orang-orang disekitanya selalu
dijadikan korban kemarahannya, orang yang banyak bergaul dengan gadget
hidupnya sedikit tidak teratur.
- Dari segi ekonomi : banyak terjadi kerugian
akibat perkembangan gadget di bidang ekonomi seperti adanya atau banyaknya
penipuan, keuangan tidak stabil di setiap keluarga akibat harus memenuhi
keinginan anaknya membeli gadget terbaru. Dan masih banyak lagi kerugian
yang diakibatkan oleh perkembangan gadget tenpa di idasari dari segi
keilmuan.
Studi Kasus: ‘Dampak Gadget Bagi Pelajar’
Pada zaman sekarang ini
telah mengalami era globalisasi yang sangat pesat, perkembangan teknologi sudah
semakin maju dan berkembang, bahkan sekarang ini semakin tak terkendali lagi,
banyaknya budaya barat yang masuk kedalam negri kita, sehingga mengakibatkan
budaya negri kita sendiri semakin terabaikan. Pada sekarang ini yang sedang
marak yaitu perkembangan gadget yang semakin canggih. Apa itu gadget? Gadget
adalah sebuah obyek (alat atau barang elektronik) teknologi kecil yang memilki
fungsi khusus, tetapi sering diasosiasikan sebagai sebuah inovasi atau barang
baru. Di dalam gadget terdapat banyak aplikasi dan jejaring sosial untuk
berkomuikasi dengan semua manusia di bumi ini, contoh saja yang sangat popular
saat ini adalah facebook, twitter, instagram, path dll.
Biasanya dulu gadget
termasuk barang mewah dan hanya dimiliki oleh kelangan menengah keatas saja,
tetapi seiring perkembangan zaman kini gadget sudah menjadi barang yang
biasa-biasa saja, dari kalangan menengah kebawah sampai keatas semua sudah mengenal/
mempunyai gadget. Bayangkan saja, penduduk di daerah pedesaan kini banyak yang
telah memiliki smartphone, i-pad, laptop dan lain sebagainya sehingga dapat
mengakses informasi dengan mudah. Gadget sekarang ini bukan hanya untuk
mempermudah mencari informasi tetapi sebenarnya banyak sisi negatifnya dari
penggunaan gadget. Contoh saja banyak diberitakannya kasus-kasus remaja yang
berujung ke tindak kriminal, seperti penipuan media online, penculikan remaja
akibat jejaring sosial, maraknya video porno yang beredar sehingga remaja yang
masih labil pun ikut mencoba-coba dan masih banyak lagi yang lainnya. Disini
saya akan bahas sisi dari negatifnya gadget :
- Dari segi kesehatan : peningkatan resiko
kanker dari penggunaan ponsel karena radiasi yang di berikan, penggunaan
ponsel lebih dari 30 menit bisa mengakibatkan ketulian (acoustik
neourema), dan penggunanaan cahaya atau pencerahan maksimal secara
berkala pada ponsel, komputer, tablet dan lain bisa mengakibatkan perih pada
mata dan lebih parahnya bisa menimbulkan rabun dekat.
- Dari segi budaya : lunturnya adat atau kebiasaan
yang berlaku di daerah tersebut karena kesibukan menggunakan gadget,
masuknya budaya barat secara perlahan tanpa adanya filtrasi dari mereka
yang mengikuti, hilangnya rasa nasionalisme dan lebih cinta pada produk
asing. Selain itu, perkembangan gadget ini berpengaruh kepada kebiasaan
anak yang lebih mementingkan gadget disbanding belajar. Bayangkan saja
saat ini setiap bangun tidur pasti yang dilihat adalah gadget, mau makan,
mau tidur dan segala aktifitas lainnya tidak terlepas dari yang namaya
gadget.
- Dari segi sosial : cenderung autis atau asyik
dengan gadgetnya sendiri sehingga tidak memperhatikan hal-hal yang ada
disekitarnya misalnya ada orang yang mengajak mengobrol tetapi karena
asyik dengan gadgetnya sampai tidak memperhatikan orang yang sedang bicara
tersebut. Lalu remaja cenderung tidak bisa mengkontrol diri sendiri akibat
sosialisasi yang terjadi secara tidak langgsung, lebih banyak konflik yang
terjadi dan tidak ada upaya untuk menyelesaikan masalah, cenderung cepat
bosan ketika ada orang yang menasehati, banyak mengeluh ketika banyak
masalah, egois yang tidak tekendali, orang-orang disekitanya selalu
dijadikan korban kemarahannya, orang yang banyak bergaul dengan gadget
hidupnya sedikit tidak teratur.
- Dari segi ekonomi : banyak terjadi kerugian
akibat perkembangan gadget di bidang ekonomi seperti adanya atau banyaknya
penipuan, keuangan tidak stabil di setiap keluarga akibat harus memenuhi
keinginan anaknya membeli gadget terbaru. Dan masih banyak lagi kerugian
yang diakibatkan oleh perkembangan gadget tenpa di idasari dari segi
keilmuan.
Tetapi sebenarnya segala
sesuatu jangan hanya dilihat dari sisi negatif saja, karena dibalik itu pasti
ada sisi positifnya. Sisi positif dari gadget ini adalah komunikasi menjadi
lebih praktis dan sangat cepat, anak yang bergaul dengan dunia gadget cenderung
lebih kreatif, mudahnya melakukan akses ke luar negeri, manusia menjadi lebih
pintar berinovasi akibat perkembangan gadget yang menuntut mereka
untuk hidup lebih baik.
Solusi dari permasalahan
ini yaitu gunakanlah gadget sewajarnya saja jangan terlalu berlebihan dan
jangan digunakan untuk hal-hal yang tidak berguna yang dapat merugkan diri
sendiri dan orang lain. Karena dengan perkembangan gadget ini yang sangat menjadi
korban adalah para remaja dan anak-anak. Maka dari itu waspadalah terhadap
perkembangan gadget tersebut. Selain itu peran orang tua juga sangat penting
dalam membimbing anaknya agar tidak terjerumus dengan perkembangan zaman saat
ini.
Sumber:
0 komentar: