Sejarah Gereja POUK ICHTHUS BDP
Sejak tahun 1998, gereja POUK BDP mulai memikirkan secara serius bagaimana pengembangan pelayanan anak di gereja ini. Gembala jemaat bersama 6 orang guru sekolah minggu berdoa sungguh-sungguh dan mulai terbuka terhadap pembaharuan. Beberapa orang guru sekolah minggu dan jemaat yang memiliki beban terhadap pelayanan anak diutus untuk belajar dengan cara mengikuti kursus atau pelatihan bagi guru Sekolah Minggu baik dari lembaga pelayanan anak di dalam dan luar negeri.
Transformasi dimulai dari perubahan cara pandang terhadap anak, baik bagi Gembala, Majelis, orang tua dan para pelayan anak tentang pentingnya seorang anak bagi Allah, sebagai modal transformasi pelayanan anak dalam gereja. Perubahan paradigma berpengaruh pada pola pelayanan anak di gereja, seperti : pelayanan yang bersifat pribadi, penataan kebaktian anak yang inovatif, pembentukan karakter anak melalui kawanan kecil, anak melayani dan terlibat dalam pelayanan misi. Gereja POUK BDP mengalami perubahan yang luar biasa dalam pelayanan anak.
Kini, gereja POUK Bumi Dirgantara Permai mengalami pertumbuhan secara kualitas dan kuantitas. Jumlah anak saat ini sekitar 350 jiwa dengan 40 pelayan anak dan ada sekitar 40 anak yang tergabung dalam Persekutuan Doa Timotius yang siap untuk diutus menjadi pembawa Misi Kristus.
http://www.j4cministry.or.id/?Menu=history
0 komentar: