Jokowi is Jakarta Satu
Nama : H.Joko Widodo (Jokowi)
Tempat/tanggal lahir : Surakarta, 21 Juni 1961
Isteri : Iriana
Tempat/tanggal lahir : Surakarta, 21 Juni 1961
Isteri : Iriana
Anak :
- Gibran Rakabuming (25), lulusan Universitas di Australia dan Singapura
- Kahiyang Ayu (21), mahasiswi Universitas Negeri Sebelas Maret
- Kaesang Pangarep (17), pelajar di Singapura
Pendidikan:
- SDN 111 Tirtoyoso, Solo
- SMPN 1 Solo
- SMAN 6 Solo
- Fakultas Kehutanan UGM (lulus tahun 1985)
Penghargaan :
Penghargaan Personal
- 10 Tokoh di Tahun 2008 oleh Majalah Tempo
- Universitas Negeri Sebelas Maret Surakarta Award
- Bung Hatta Anticorruption Award (2010)
- Charta Politica Award (2011)
- Wali Kota teladan dari Kementerian Dalam Negeri (2011)
Kota Solo di Masa Kepemimpinan Jokowi:
- Kota dengan Tata Ruang Terbaik ke-2 di Indonesia
- Piala dan Piagam Citra Bhakti Abdi Negara dari Presiden Republik Indonesia (2009), untuk kinerja kota dalam penyediaan sarana Pelayanan Publik, Kebijakan Deregulasi, Penegakan Disiplin dan Pengembangan Manajemen Pelayanan
- Piala Citra Bidang Pelayanan Prima Tingkat Nasional oleh Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara Republik Indonesia (2009)
- Penghargaan dari Departemen Keuangan berupa dana hibah sebesar 19,2 miliar untuk pelaksanaan pengelolaan keuangan yang baik (2009)
- Penghargaan Unicef untuk Program Perlindungan Anak (2006)
- Indonesia Tourism Award 2009 dalam Kategori Indonesia Best Destination dariDepartemen Kebudayaan dan Pariwisata RIbekerjasama dengan majalah SWA.
- Penghargaan Kota Solo sebagai inkubator bisnis dan teknologi (2010) dari Asosiasi Inkubator Bisnis Indonesia (AIBI)
- Grand Award Layanan Publik Bidang Pendidikan (2009)
- 5 kali Anugerah Wahana Tata Nugraha (2006-2011) - Penghargaan Tata Tertib Lalu Lintas dan Angkutan Umum
- Penghargaan Manggala Karya Bhakti Husada Arutala dari DepKes (2009)
- Kota Terfavorit Wisatawan 2010 dalam Indonesia Tourism Award 2010 yang diselenggarakan Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata.
- Pemerintah Kota Solo meraih penghargaan kota/kabupaten pengembang UMKM terbaik versi Universitas Negeri Sebelas Maret alias UNS SME's Awards 2012
- Penghargaan dari Presiden RI, Susilo Bambang Yudhoyono sebagai salah satu kota terbaik penyelenggara program pengembangan mewujudkan Kota Layak Anak (KLA) 2011.
- Penghargaan Langit Biru 2011 dari Kementerian Lingkungan Hidup untuk kategori Kota dengan kualitas udara terbersih
- Penghargaan dari Presiden Susilo Bambang Yudoyono dalam bidang Pelopor Inovasi Pelayanan Prima (2010).
VISI
MISI PASANGAN JOKO WIDODO - BASUKI TJAHAJA PURNAMA
"JAKARTA BARU"
"JAKARTA BARU"
VISI
Jakarta Baru, kota modern yang tertata rapi, menjadi tempat
hunian yang layak dan manusiawi, memiliki masyarakat yang berkebudayaan, dan
dengan pemerintahan yang berorientasi pada pelayanan public
MISI
- Mewujudkan
Jakarta sebagai kota modern yang tertata rapi serta konsisten dengan
Rencana Tata Ruang Wilayah.
- Menjadikan
Jakarta sebagai kota yang bebas dari masalah-masalah menahun seperti
macet, banjir, pemukiman kumuh, sampah dan lain-lain.
- Menjamin
ketersediaan hunian dan ruang publik yang layak serta terjangkau bagi
warga kota.
- Membangun
budaya masyarakat perkotaan yang toleran, tetapi juga sekaligus memiliki
kesadaran dalam memelihara kota.
- Membangun pemerintahan yang bersih dan transparan serta berorientasi pada pelayanan publik.
Program
- Melakukan
intervensi sosial untuk merevitalisasi pemukiman padat dan kumuh, tetapi
meniadakan penggusuran.
- Pembangunan
super blok untuk masyarakat kelas menengah ke bawah. Berupa one stop
living yang terdiri dari hunian vertikal (rumah susun), ruang publik
berupa taman, pasar, dan pusat layanan kesehatan.
MENGATASI
BANJIR
- Pembangunan
embung/folder untuk menangkap dan menampung air hujan di setiap kecamatan
dan di setiap kelurahan.
- Membeli
daerah tangkapan air seperti situ/waduk di hulu sungai agar debit air yang
masuk ke Jakarta bisa dikendalikan.
- Bekerja
sama dengan pemerintahan di sekitar Jakarta untuk membuat sebuah otoritas
yang mengatur dan mengelola sungai-sungai yang bermuara di Jakarta.
- Mengintegrasikan
seluruh saluran drainase agar terkoneksi dengan kanal-kanal pembuangan
air.
BIDANG
TRANSPORTASI
- Bekerja
sama dengan pemerintah sekitar Jakarta untuk membuat otoritas pelayanan
transportasi Jabodetabek agar persoalan mobilitas warga bisa ditangani
oleh badan yang memiliki otoritas lintas daerah.
- Mengganti
sebagian besar Busway menjadi Railbus sehingga kapasitas dalam mengangkut
penumpang jauh lebih besar. Mengutamakan people mobilization, bukan car
mobilization.
- Memperbanyak
armada angkutan umum, terutama Busway di koridor-koridor yang tetap
dipertahankan sebagai jalur Busway.
- Mengganti
kendaraan umum seperti metromini, kopaja, dan bis dengan kendaraan yang
jauh lebih layak agar warga merasa nyaman untuk menggunakan kendaraan
umum.
- Pembangunan
monorail.
- Merintis
pembangunan MRT/Subway sebagai angkutan massal warga kota.
- Melengkapi
penyediaan transportasi massal dengan pembatasan penggunaan kendaraan
pribadi melalui sistem Electronic Road Pricing (ERP), sewa parkir yang
tinggi, pengaturan kendaraan berdasarkan nomor polisi genap-ganjil, dan
pengaturan jam kerja.
BIDANG
KESEHATAN
- Memperpendek
jalur birokrasi pelayanan kesehatan yang saat ini menggunakan Surat
Keterangan Tidak Mampu (SKTM) menjadi KARTU SEHAT yang berlaku di rumah
sakit pemerintah, dan pembayarannya ditanggung oleh pemerintah.
- Menyediakan
Pusat Kesehatan Masyarakat di pasar-pasar tradisional, terutama pasar-pasar
yang dibangun di Super Blok untuk kalangan menengah ke bawah.
BIDANG KESEJAHTERAAN MASYARAKAT
- Membangun
mall khusus untuk pedagang kaki lima agar lebih tertib dan tidak memakan
badan jalan.
- Merevitalisasi
pasar tradisional agar tetap bisa bersaing dengan pasar modern dan
menggerakkan perenomian warga kota.
BIDANG
KEBUDAYAAN
- Membangun
kebudayaan warga kota berbasis komunitas.
- Menyediakan
ruang-ruang publik sebagai fasilitas pergaulan warga dan sarana tempat
mengekspresikan diri.
- Mengembangkan
pusat-pusat kebudayaan Jakarta di lima wilayah administratif.
- Merevitalisasi
melengkapi fasilitas kawasan Old Batavia agar menjadi daya tarik wisata
sejarah dan budaya di Jakarta.
BIDANG
PELAYANAN PUBLIK
- Melaksanakan
reformasi birokrasi agar pemerintahan berjalan bersih, transparan, dan
profesional
- Mempercepat
dan memperpendek waktu pengurusan izin, waktu pengurusan izin paling lama
hanya sampai enam hari kerja.
- Meniadakan
pentungan dan perlengkapan yang memungkinkan Polisi Pamong Praja melakukan
kekerasan terhadap warga
- Gubernur
dan Wakil Gubernur berkomitmen untuk tidak menggunakan voorrijder sehingga
bisa merasakan keadaan yang sesungguhnya sedang dialami warga
- Gubernur
dan Wakil Gubernur hanya akan berada di kantor selama 1 jam saja, dan
sisanya meninjau proses pembangunan dna pelayanan publik di lapangan
0 komentar: